Sabtu, 28 Februari 2015

POLA INTERAKSI (SIMBIOSIS)



Interaksi sosial, sebagaimana diketahui sebagai suatu hubungan timbal balik yang saling mempengaruhi antar individu, individu dengan kelompok maupun kelompok dengan kelompok, akan membentuk pola hubungan yang lazim disebut dengan simbiosis.
Simbiosis dimaknai sebagai hidup bersama antara dua/ beberapa makhluk yang berbeda. Simbiosis terbagi menjadi tiga (3) jenis, yaitu mutualisme, komensalisme, parasitisme.

  •   Simbiosis mutualisme, merupakan hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup yang saling menguntungkan. Contohnya adalah bunga dan lebah, dimana si lebah bisa memperoleh makanan berupa sari bunga, sedangkan si bunga dibantu dalam penyerbukannya, berikutnya antara kerbau dan burung jalak dimana si burung jalak memperoleh makanan berupa kutu yang ada di bulu kerbau, sedangkan si kerbau bersih dari kutu, beberapa orang main musik dalam sebuah band dan sebagainya.


  •  Simbiosis komensalisme, merupakan hubungan timbal balik antara dua makhluk, dimana salah satu makhluk diuntungkan sedangkan makhluk yang lain samasekali tidak dirugikan. Contohnya adalah tanaman paku yang hidup menempel pada pohon mangga atau pohon jati, tumbuhan paku mendapatkan tempat hidup sementara si pohon tidak terganggu ataupun mendapatkan manfaat dari keberadaan tanaman paku, berikutnya adalah ikan remora yang menempel di sirip ikan hiu dimana si remora memakan sisa kotoran ikan hiu dan ikan hiu samasekai tidak dirugikan ataupun diuntungkan oleh keberadaan si ikan remora.

  •  Simbiosis parasitisme, merupakan hubungan antara dua makhluk, dimana yang satu diuntungkan dan mendapatkan manfaat sementara makhluk yang lainnya dirugikan. Contohnya banyak sekali, diantaranya adalah pohon benalu yang menempel di pohon jambu yang jelas-jelas akar si benalu ikut menyerap sari makanan yang ada di pohon jambu, sementara itu si pohon jambu menjadi berkurang asupan nutrisinya karena disedot oleh si benalu, lainnya adalah cacing pita dan cacing tambang di perut manusia, antara tikus dan petani, ulat pada tanaman dan lain sebagainya.

Sedangkan lawan dari simbiosis adalah antibiosis yaitu bentuk hubungan antara dua makhluk yang berbeda, dimana salah satunya menghambat kehidupan makhluk yang lainnya. Sebagai contoh adalah manfaat obat-obatan antibiotika yang fungsinya sebagai penghambat pertumbuhan hama/penyakit.
Setelah memahami tentang pola interaksi berupa simbiosis yang terbagi menjadi tiga kategori besar tersebut, lalu kita tarik secara meluas ke dalam kehidupan kita, dalam bermasyarakat, maka diharapkan kita bisa memahami diri kita sendiri, bercermin, merefleksi diri, sadar posisi dan bisa menempatkan diri kita di masyarakat, mulai dari system masyarakat terkecil dalam sebuah keluarga dan rumah tangga hingga ke dalam kehidupan masyarakat luas.

Semoga bermanfaat.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar